Demam Berdarah, Kapan Perlu Bawa Anak ke RS?

...

Halo Sobat Theresia, apa kabar?

Iklim tropis negara kita, Indonesia, membuat tempat tinggal yang nyaman bagi nyamuk penyebab Demam Berdarah Dengue (atau yang lebih dikenal dengan singkatan DBD). Karena penyakit demam berdarah terjadi di tempat yang beriklim tropis, maka penyakit ini tergolong penyakit tropis. Demam berdarah ditularkan oleh nyamuk betina jenis Aedes aegypti membawa virus dengue. Demam berdarah juga merupakan salah satu penyakit penyebab kematian anak yang cukup tinggi di Asia. Demam berdarah mirip dengan penyakit flu sehingga pada banyak kasus terlambat dideteksi dan mendapatkan penanganan.

Gejala dan Ciri Demam Berdarah
Demam berdarah dapat berlangsung dalam rentang waktu 2 (dua) hingga 7 (tujuh) hari. Sebagian besar anak dapat sembuh dalam waktu setelah seminggu.
Dalam demam berdarah ringan, anak dapat tidak memunculkan gejala. Tetapi dalam gejala yang berat, akan berdampak pada kerusakan organ, pendarahan, dehidrasi, bahkan kematian.
Gejala dan ciri demam berdarah dapat dilihat:
1. Demam tinggi, suhu tubuh bisa mencapai 40 derajat Celcius
2. Rewel dan gelisah
3. Badan lemas dan sering mengantuk
4. Sering menangis
5. Gusi berdarah atau mimisan
6. Ruam muncul di kulit
7. Sering muntah, hingga tiga kali sehari
8. Bagian belakang mata sakit, terutama saat bola mata digerakkan
9. Badan pegal karena nyeri otot dan persendian
10. Sakit kepala
11. Tidak nafsu makan, atau enggan menyusui
12. Mual
Bila terdapat gejala diatas, segera konsultasikan ke dokter untuk memeriksakan kesehatan anak. Dokter juga dapat menyarankan tes darah untuk memastikan diagnosa.

Pengobatan dan Penanganan DBD
Setelah pemeriksaan ke dokter, biasanya dokter meresepkan parasetamol untuk meredakan demam dan menghilangkan sakit. Sobat Theresia juga dapat mencoba cara-cara berikut untuk mengatasi demam berdarah pada anak:
1. Cukup istirahat pada anak
2. Hindari dehidrasi dengan minum banyak cairan lebih sering dari biasanya
3. Berikan makanan yang bergizi untuk pemulihan lebih optimal, terutama makanan yang tinggi protein
4. Kompres demam anak pada bagian dahi, ketiak, dada dan selangkangan anak
5. Perhatikan terus kondisi anak

Kapan Anak Perlu Dibawa ke Rumah Sakit
Apabila kita telah melakukan pengobatan di rumah dan kondisi anak masih belum kunjung sembuh, maka sebaiknya perlu dibawa ke Rumah Sakit untuk pemeriksaan dan perawatan medis lebih lanjut. Menurut UKK Infeksi dan Penyakit Tropis Ikatan Dokter Anak Indonesia, segera bawa ke Rumah Sakit terdekat apabila anak mengalami kondisi berikut ini:
1. Menolak makan dan minum
2. Muntah terus-menerus
3. Nyeri perut hebat
4. Pembesaran organ hati dengan nyeri tekan
5. Terlihat gelisah dan sangat lemas
6. Hematokrit awal tinggi
7. Akumulasi cairan
8. Demam turun tapi kondisi anak memburuk
9. Perdarahan hebat
10. Disfungsi organ seperti gangguan jantung atau ginjal
Demam berdarah juga dapat dicegah dengan memakai baju yang tertutup saat banyak nyamuk di sekitar rumah, gunakan obat nyamuk, dan keringkan wadah berisi air yang mungkin dapat menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk. Langkah kecil kita sehari-hari dapat membuat kita terhindar dari demam berdarah. Semoga Sobat Theresia tetap sehat dan semoga informasi demam berdarah dan kapan perlu bawa anak ke rumah sakit ini bermanfaat.

Bantuan medis RS Santa Theresia IGD 24 jam dapat menghubungi 0741-23119 , pendaftaran poliklinik dapat melalui Whatsapp di 0895620951922
Artikel ini telah ditinjau oleh:
dr. Gilbert Sterling Octavius, M.M, M.A.R.S.
Tunggu artikel menarik dan tips kesehatan lainnya di www.rstheresia.com dan ikuti sosial media kami